Saturday, March 10, 2007

Merawat dan Memperindah Rambut

RAMBUT memiliki fungsi proteksi dan fungsi estetis (keindahan) bagi pemiliknya. Sebagai penyangga fungsi estetis, rambut dianggap sebagai mahkota yang berharga. Tak heran jika untuk mendapatkan rambut sehat dan indah, sejumlah orang, terutama perempuan rela berlama-lama di salon dan mengeluarkan uang yang relatif besar.
Sebenarnya, tidak ada patokan baku untuk menentukan kadar keindahan rambut seseorang. Hal ini disebabkan nilai keindahan itu sendiri bervariasi sesuai dengan perkembangan tren mode rambut serta nilai-nilai sosial budaya setempat.
Sekarang, seiring dengan perkembangan dunia teknologi kecantikan global, tren rambut indah menawan itu identik dengan penggunaan teknik-teknik yang melibatkan proses kimia seperti coloring, rebonding, bahkan perming. Dulu, orang masih menganggap rambut hitam adalah rambut yang indah menawan. Seiring dengan perjalanan waktu, tolok ukur untuk rambut yang indah menawan itu akan terus berubah-ubah sesuai dengan perkembangan tren yang ada.
"Satu hal yang pasti, yang sehat dapat diukur secara klinis dan dilihat secara kasat mata lewat penampilan fisiknya. Rambut yang sehat tampak dari pangkal sampai ujung rambut dengan ketebalan atau ketipisan, kelurusan maupun keikalan yang sama, tak ada cabang atau ranting, tak ada tekukan atau belahan," kata Public Relations Officer Makarizo Hair Studio, Lisa Virgiano, kepada pers, belum lama ini.
Sehat atau tidaknya rambut juga dapat diamati dari ada atau tidaknya gejala-gejala rambut tidak sehat pada rambut seperti rambut mudah patah, ujung rambut terbelah, rambut kering, kusam a dan sulit diatur.
Perusak rambut
Lingkungan sekitar dapat mengganggu kondisi rambut. Misalnya saja terpaan sinar ultraviolet yang terus-menerus. Apabila kontak terjadi sangat lama dan kuat, kerusakannya akan mencapai bagian koreksi rambut yang lebih dalam atau medula rambut sehingga akan mengenai pigmen rambut. Kekeringan udara juga dapat menyebabkan rambut kehilangan jumlah air yang dikandungnya.
Sinar matahari dan pengering rambut (blow dry) merupakan faktor yang berpotensi memutuskan jembatan kimiawi rambut dan akan mengubah struktur kimia protein rambut. Pengecatan, pengeringan, dan pelurusan rambut yang dilakukan secara terus-menerus pun berkontribusi pada kerusakan rambut.
Ketiga proses ini sekaligus dapat mengganggu fungsi dan struktur rambut secara keseluruhan karena mengakibatkan ketidakstabilan kadar pH rambut. Ketidakstabilan kadar pH inilah yang lambat laun akan mengubah struktur asli rambut sehingga rambut semakin rentan terhadap ancaman kerusakan.
Merawat rambut
Bereksperimen dengan rambut sah-sah saja. Mengecat rambut, rebonding toh bisa mempercantik penampilan bukan? Namun, "aksi" ini hendaknya dibarengi upaya-upaya perawatan yang optimal.
Sebenarnya tidak sulit untuk menjaga kondisi rambut agar tetap sehat, asalkan Anda mengetahui seluk-beluk bagian rambut terlebih dahulu. Rambut sebenarnya merupakan struktur solid berbentuk seperti kantong yang tumbuh ke dalam kulit. Rambut terdiri atas akar dan batang rambut. Akar rambut terletak di dalam dermis bagian tengah, batang rambut ada di atasnya. Bagian batang rambut inilah yang paling sering terkena paparan proses kimiawi, seperti coloring, rebonding, perming, dll.
Bagian batang rambut terdiri atas 3 lapisan paling dalam adalah medula rambut, korteks, dan lapisan paling luar adalah kutikula rambut. Ketiga lapisan batang rambut inilah yang memerlukan perawatan ekstra, apalagi bila rambut telah mengalami proses kimiawi secara berkepanjangan.
Proses kimia pada rambut karena proses pewarnaan, pengeritingan, pelurusan, dll. menyebabkan pH rambut berubah, dan bila dibiarkan terus-menerus rambut akan menjadi rentan, sehingga rambut mudah bercabang. Karena itu, medula rambut haruslah mendapatkan perawatan dengan produk yang mengandung nutrisi yang tepat. Untuk merawat bagian medula, diperlukan produk perawatan rambut yang mampu menyeimbangkan kadar pH rambut tersebut.
Kekuatan sebagian besar dari rambut manusia berada pada korteks yang terdiri atas serat-serat lapisan keratin protein dalam kandungan yang kaya sulfur. Korteks adalah kunci rambut sehat karena di dalam korteks tersimpan sebagian besar pelembab rambut. Protein yang tebal dari konteks mampu menahan air sehingga rambut mengembang dan berkilau. Oleh karena itu, korteks membutuhkan subsidi vitamin serta protein untuk mengembalikan kesehatan dan kelembutan rambut alami. Untuk itu, rawatlah rambut dengan produk perawatan yang mampu memberikan nutrisi lengkap bagi korteks. Caranya bisa dengan memberikan masker pada rambut.
Terakhir, bagian kutikula atau yang biasa dikenal sebagai lapisan terluar rambut juga membutuhkan perhatian ekstra. Apabila kultikula rambut hilang terangkat, rambut akan terasa kering dan kusam. Karena itu perawatan rambut secara teratur untuk kutikula sangat dianjurkan untuk menghindari kusamnya rambut.
Perawatan rambut dapat dilakukan dua kali seminggu di rumah dan satu kali seminggu di salon yang menyediakan layanan clinical hair treatment plus guna mendapatkan hasil yang maksimal.
Dengan perawatan rambut secara klinis yang rutin dilakukan, rambut akan tetap sehat terawat walaupun telah berkali-kali terkena dampak proses kimia, seperti blow dry, catok, pengeritingan, pewarnaan, bahkan pelurusan.

No comments: